Aset Kripto Tembus 617 Juta Pengguna, Masa Depan Finansial
Aset Kripto Tembus 617 Juta Pengguna, Masa Depan Finansial--ilustrasi
BENGKULU, RADARKAUR.CO.ID - Saat ini, ekosistem keuangan global tengah mengalami transformasi besar dengan semakin banyak orang yang beralih ke aset kripto.
Hingga pertengahan 2024, lebih dari 617 juta orang di seluruh dunia telah memiliki mata uang digital seperti Bitcoin dan Ethereum.
Kondisi ini menunjukkan peran kripto yang lebih luas sebagai alat pembayaran dan investasi.
Teknologi blockchain yang mendasarinya juga membawa efisiensi dan transparansi baru dalam transaksi keuangan.
BACA JUGA:Fakta Anggota DPRD Kaur Ramai-Ramai Gadai SK ke Bank Bengkulu buat Utang Rp600 Juta
BACA JUGA:Untuk Memenangkan Pilkada Kaur 2024, Berapa Suara Sah yang Dibutuhkan? Simak!
Peningkatan adopsi aset kripto ini mencerminkan perubahan persepsi masyarakat terhadap uang dan investasi.
Banyak kalangan, baik individu maupun institusi, mulai melihat potensi jangka panjang dari mata uang digital ini.
Dengan dukungan regulasi yang semakin baik dan infrastruktur yang berkembang.
Masa depan aset kripto dianggap menjanjikan, membuka peluang baru dalam dunia finansial.
BACA JUGA:4 Wartawan Peraih Medali Porwanas Kalsel Dapat Reward dari Gubernur Bengkulu dan Dirut RBMG
BACA JUGA:Pasutri Ini Dapat Umrah Gratis Persembahan Gubernur Bengkulu dan Dirut RBMG
Salah satu pendorong utama pertumbuhan jumlah pengguna aset kripto pada 2024 adalah peristiwa Bitcoin halving.
Peristiwa Bitcoin Halving mengurangi pasokan Bitcoin baru, menciptakan kelangkaan yang mendorong kenaikan harga dan menarik minat investor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: